IMPLEMENTASI PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF UNTUK KESETARAAN PENDIDIKAN KOTA SURABAYA

Authors

  • Rafi Sam Putra Nasrullah Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Adi Soesiantoro Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • Anggareny Puspaningtyas Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.69957/praob.v5i03.2200

Keywords:

Pendidikan Inklusif, Kesetaraan Pendidikan, Anak Berkebutuhan Khusus, Implementasi Program, Kota Surabaya

Abstract

Dalam upaya untuk memberikan semua siswa, termasuk mereka yang memiliki kebutuhan khusus, akses yang sama terhadap pendidikan, penelitian ini melihat bagaimana Program Pendidikan Inklusif dilaksanakan di kota Surabaya. Dengan menawarkan layanan pendidikan yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan unik setiap siswa, Pendidikan Inklusif memberikan kesempatan bagi semua anak untuk belajar bersama dalam pengaturan yang sama tanpa menghadapi diskriminasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi seberapa baik inisiatif pendidikan inklusif diterapkan di kota Surabaya, mengidentifikasi elemen-elemen yang memfasilitasi dan menghambat proses ini, serta menawarkan saran untuk meningkatkan program tersebut. Penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif dengan pendekatan studi kasus yang mencakup analisis dokumen kebijakan, wawancara mendalam dengan pihak-pihak yang relevan, dan observasi langsung. Melalui sejumlah inisiatif strategis, kota Surabaya telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk menwrapkan pendidikan inklusif, menurut temuan penelitian. Anak-anak dengan kebutuhan khusus kini memiliki akses yang lebih baik terhadap pendidikan berkat program ini, yang juga telah mempromosikan lingkungan belajar yang inklusif. Aspek pendukung kunci meliputi dukungan kebijakan pemerintah Kota Surabaya, pelatihan guru yang berkelanjutan, ketersediaan fasilitas yang dapat diakses, dan kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan termasuk organisasi masyarakat sipil. Namun, masih ada sejumlah hambatan penting yang harus diatasi sebelum program dapat diterapkan. Tantangan utama yang harus ditangani adalah kurangnya sumber daya manusia yang terlatih, ketidaktahuan masyarakat umum tentang pendidikan inklusif, dan variasi dalam kualitas layanan antara lembaga. Selain itu, efektivitas keseluruhan program dipengaruhi oleh sistem evaluasi dan pemantauan, yang saat ini masih kurang baik. Studi ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program pendidikan inklusif di Kota Surabaya telah mencapai kemajuan yang sangat baik, meskipun masih memerlukan perbaikan lebih lanjut. Rekomendasi mencakup peningkatan kapasitas pendidik melalui program pelatihan yang lebih intensif, meningkatkan kesadaran publik melalui kampanye pendidikan, mengembangkan sistem pemantauan dan evaluasi yang lebih komprehensif, dan mengalokasikan pendanaan yang lebih memadai untuk memastikan keberlanjutan program.

References

Rosari, U. S. (2023). Implementasi Kebijakan Pendidikan Inklusi di Kota Surabaya Ursula Susanti Rosari, Nihayatus Sholichah, Dian Ferriswara. Soetomo Administrasi Publik, 1(2), 81–94.

Downloads

Published

2025-07-04

How to Cite

Nasrullah, R. S. P., Soesiantoro, A., & Puspaningtyas, A. (2025). IMPLEMENTASI PROGRAM PENDIDIKAN INKLUSIF UNTUK KESETARAAN PENDIDIKAN KOTA SURABAYA. PRAJA Observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik (e- ISSN: 2797-0469), 5(03), 128–138. https://doi.org/10.69957/praob.v5i03.2200

Issue

Section

ADMINISTRASI PUBLIK