PENGEMBANGAN WISATA BUDAYA MAJAPAHIT BERBASIS MASYARAKAT (COMMUNITY BASED TOURISM) DI KABUPATEN MOJOKERTO
DOI:
https://doi.org/10.69957/praob.v5i03.2205Keywords:
Pariwisata Budaya, Majapahit, Community Based Tourism, Pengembangan Pariwisata, Kabupaten MojokertoAbstract
Pariwisata budaya, khususnya yang berbasis warisan sejarah, memiliki potensi signifikan sebagai motor penggerak pengembangan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Kabupaten Mojokerto, dengan kekayaan peninggalan Kerajaan Majapahit, memegang aset budaya yang kuat untuk dikembangkan. Namun, pengembangan wisata budaya dengan pendekatan berbasis masyarakat (Community Based Tourism/CBT) seringkali dihadapkan pada berbagai tantangan implementasi di tingkat lokal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengembangan wisata budaya Majapahit berbasis masyarakat (CBT) serta menganalisis faktor-faktor pendukung dan penghambat pengembangannya di Kabupaten Mojokerto, menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi lapangan, serta analisis data berdasarkan kerangka komponen pariwisata dan prinsip CBT. Hasil penelitian mengidentifikasi bahwa warisan budaya Majapahit merupakan daya tarik utama yang kuat, didukung oleh pengelolaan fisik situs yang baik dan komitmen awal pemerintah sebagai faktor pendukung utama. Meskipun demikian, pengembangan CBT dihadapkan pada beberapa penghambat krusial, meliputi kurangnya inovasi atraksi berbasis komunitas, keterbatasan aksesibilitas informasi dan strategi promosi terintegrasi, belum optimalnya amenitas dan layanan tambahan yang dikelola masyarakat, serta keterbatasan kapasitas, partisipasi pasif masyarakat, dan lemahnya koordinasi multi-stakeholder. Disimpulkan bahwa pengembangan wisata budaya Majapahit berbasis masyarakat di Kabupaten Mojokerto masih dalam tahap berkembang dan belum mencapai potensi optimal akibat interaksi kompleks faktor-faktor tersebut, khususnya dalam aspek pemberdayaan dan pelibatan aktif masyarakat. Saran penelitian meliputi penguatan kelembagaan dan koordinasi, peningkatan kapasitas masyarakat, inovasi produk dan promosi efektif, serta peningkatan aksesibilitas (informasi dan transportasi) dan kualitas fasilitas penunjang dengan fokus pada pendekatan berbasis komunitas.
References
Cooper. (2006). Community-Based Tourism: A Framework for Sustainable Development".
Ellitan. (2009). No Title طرق تدريس اللغة العربية. Экономика Региона, 19(19), 19.
Gunn, C., & Var, T. (2020). Tourism Planning: Basics, Concepts, Cases. https://doi.org/10.4324/9781003061656
Hermawan, H. (2021). Pengaruh Daya Tarik Wisata, Keselamatan, dan Sarana Wisata terhadap Kepuasan Serta Dampaknya Terhadap Loyalitas Wisatawan. Media Wisata, 15(1). https://doi.org/10.36276/mws.v15i1.57
Jocom, H., & Kameo, D. D. (2024). Community Based Tourism: Transformasi Masyarakat Desa Penyangga Taman Nasional Kelimutu Flores. Jurnal Pariwisata …, 2(2), 122–130. https://journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/view/396%0Ahttps://journal.bukitpengharapan.ac.id/index.php/JUPARITA/article/download/396/451
Poncokusumo, K., Malang, K., Purmada, D. K., & Hakim, L. (2016). Pengelolaan Desa Wisata Dalam Perspektif Community Based Tourism ( Studi Kasus Pada Desa Wisata Gubugklakah ,. Jurnal Administrasi Bisnis (Jab), 32(2), 15–22.
Pusparisa, Y. (2019). Tren Indeks Daya Saing Pariwisata Indonesia Meningkat | Databoks. In Databoks (P. 2019). Https://Databoks.Katadata.Co.Id/Datapublish/2019/10/18/Daya-Saing-Pariwisata-Indonesia-Alami-Peningkatan
Setyahadi, N. (2009). Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Asli Daerah (Pp. 0–1).
Valarie A. Zeithaml, A. Parasuraman, L. L. B. (1990). Delivering quality service : balancing customer perceptions and expectations.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Andreas Aldisya; M. Kendry Widiyanto; Hasan Ismail

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Ketentuan hukum formal untuk mengakses artikel digital jurnal elektronik ini tunduk pada ketentuan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike (CC BY-SA), yang berarti PRAJA Observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik, e- ISSN: 2797-0469 berhak untuk menyimpan, mengubah format, mengelola di pangkalan data, memelihara dan menerbitkan artikel tanpa meminta izin dari Pencipta selama tetap mempertahankan nama Pencipta sebagai pemilik Hak Cipta.